Cari Blog Ini

Kamis, 09 Februari 2017

11 FEBRUARI 2017 ADA GERHANA BULAN PENUMBRA DI PENGHUJUNG MALAM

Gerhana adalah peristiwa terhalangnya cahaya dari sebuah sumber oleh benda lain, seperti terhalang cahaya matahari oleh bulan yang menyebabkan gerhana matahari dan terhalang cahaya matahari oleh bumi yang menyebabkan terjadinya gerhana bulan. Gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi dan bulan berada pada satu garis lurus. Gerhana bulan terjadi saat bulan berada pada fase purnama (full moon), namun gerhana bulan tidak terjadi disetiap bulan purnama, karena bidang orbit bulan tidak sejajar dengan bidang orbit bumi.

Dalam ilmu falak, gerhana bulan dikenal ada tiga macam jenisnya. Kesatu, gerhana bulan total, gerhana ini terjadi disaat bulan sepenuhnya memasuki dalam bidang bayang inti (umbra) bumi, sehingga bulan terlihat saat puncak gerhana total berwarna hitam kemerah-merahan. Kedua gerhana sebagian (parsial), dimana saat puncak gerhana terjadi, permukaan bulan hanya sebagian memasuki dalam bayang inti bumi, sehingga saat puncak gerhana terjadi, bulan terlihar sebahagian yang bercahaya dan sebahagian lagi berwarna hitam. Ketiga gerhana bulan penumbra, dimana bulan hanya memasuki dalam kerucut bayang luar bumi saja, tidak sampai ke dalam bayang inti. Pada saat gerhana penumbra ini terjadi, secara kasat mata bulan hanya terlihat redup tidak seperti pada saat purnama-purnama biasanya yang memancarkan cahaya terang, sedangkan bulatan bulan masih terlihat sempurna eperti biasa. Untuk melihat secara detail proses terjadinya gerhana penumbra dari awal sampai akhir harus menggunakan alat bantu seperti teleskop, agar permukan bulan bisa terlihat secara jelas saat gerhana peneumbra terjadi.
Gerhana bulan penumbra hanya dikenal dalam kajian ilmu falak, sedangkan dalam kajian fikih klasik hanya dikenal gerhana bulan total dan gerhana bulan parsial, tidak dikenal adanya gerhana bulan penumbra. Oleh karenanya, sampai saat ini, hukum salat sunah untuk  gerhana bulan penumbra masih diperbincangkan, ada yang berpendapat sunah sebagaimana salat sunah gerhana bulan total dan parsial, dan ada juga yang berpendapat tidak sunah.

Gerhana bulan penumbra kali ini akan terjadi pada Sabtu malam tanggal 11 Februari 2017 mulai pukul 05:34 sampai pukul 09:53 Wib. Gerhana bulan penumbra kali ini bisa disaksikan di beberapa negara yang ada di benua Amerika, Eropa, Afrika, dan Asia. Sedangkan untuk wilayah Indonesia, gerhana penumbra ini hanya bisa dilihat di Indonesia bahagian barat saja dipenghujung malam saat waktu sudah Subuh telah tiba sampai matahari terbit di ufuk timur. Untuk wilayah Lhokseumawe waktu salat Subuh tanggal 11 Februari 2017 pukul 05.31 Wib dan matahari terbit pukul 06.45 Wib, berarti gerhana penumbra hanya bisa dilihat selama 01 jam 11 menit semenjak gerhana terjadi. Mengingat gerhana penumbra terjadi saat cahaya fajar shadiq sudah mulai mucul, maka pengamatan gerhana penumbra kali ini tergolong sulit, diakibatkan pantulan cahaya fajar yang sudah menguwat di ufuk timur yang mengakibatkan langit tidak lagi gelap sempurna. Gerhana penumbra ini merupakan gerhana pernama di tahun 2017 dari 4 gerhana yang akan terjadi dari awal sampai akhir tahun ini yang terdiri dari dua kali gerhana bulan dan dua kali gerhana matahari. 
gambar ini diambil dari situs NASA. https://eclipse.gsfc.nasa.gov/LEplot/LEplot2001/LE2017Feb11N.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar